Jumat, 01 Februari 2008

PANGLIMA TNI DAN KASAL WARGA KEHORMATAN KORPS MARINIR


Surabaya - Setelah sebelumnya Kopassus TNI AD memberikan brevet kepada para kepala staf TNI, Kapolri dan mantan Kasal serta mantan Kasau, giliran Korps Marinir TNI AL mengangkat Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso dan Kasal Laksamana TNI Sumardjono sebagai anggota kehormatan korps baret ungu tersebut.

"Kasal akan menerima baret dan brevet Korps Marinir pada kegiatan pendaratan pasukan dalam latihan Armada Jaya di Pantai Banongan, Situbondo, Sabtu, 2 Februari 2008. Perkembangan terakhir Panglima TNI juga akan hadir," kata Kadispen Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Letkol Laut (KH) Drs Toni Syaiful kepada ANTARA di Surabaya, Kamis.

Ia mengemukakan bahwa pengangkatan sebagai warga kehormatan Korps Marinir itu, bukan karena Kopassus juga memberikan brevet pasukan khusus kepada sejumlah perwira tinggi, namun program itu sudah lama direncanakan. Hanya saja, pembaretannya dilaksanakan bersamaan dengan pendaratan pasukan Marinir.

Menurut rencana, Panglima TNI dan Kasal akan ikut dalam kapal perang TNI AL, kemudian menaiki kendaraan tempur amfibi Marinir untuk melakukan pendaratan. Disimulasikan, pada Sabtu dihinari itu pasukan Marinir bersama dengan Panglima TNI dan Kasal melakukan penyerbuan ke pantai yang dikuasai musuh.

Pada 13 Agustus 2007 lalu, Marsekal TNI Djoko Suyanto yang saat itu masih menjabat Panglima TNI, juga dinobatkan menjadi anggota kehormatan Korps Marinir yang prosesinya dilakukan di pantai Dalegan, perbatasan antara Gresik dengan Lamongan, Jatim.

Pembaretan oleh Komandan Korps Marinir, Mayjen TNI Nono Sampono tersebut, dilakukan setelah Djoko Suyanto saat itu memimpin operasi pendaratan pasukan menggunakan tank Marinir yang turun dari kapal perang.

Hingga kini, belasan perwira tinggi telah dipercaya menjadi anggota kehormatan Korps Marinir, antara lain, Jenderal Besar (Pur) Abdul Haris Nasution, Jenderal (Pur) LB Moerdani, Laksamana (Pur) M Arifin, Jenderal (Pur) Try Soetrisno, Jenderal (Pur) Feisal Tanjung, Laksamana (Pur) Arief Kushariadi, Laksamana (Pur) Widodo AS, Jenderal (Pur) Endriartono Sutarto, serta seorang jenderal Marinir AS dan Sultan Hasanal Bolkiah dari Brunei Darussalam.

Di Jakarta, 30 Januari 2008, Kasal Laksamana TNI Sumardjono, Kasau Marsdya TNI Subandrio, Kasad Letjen TNI Agustadi Sasongko Purnomo, Kapolri Jenderal Pol Sutanto, mantan Kasal Laksamana TNI Slamet Soebijanto dan mantan Kasau Marsekal TNI Herman Prayitno, menerima brevet Kopassus yang juga dihadiri Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso.(Antara)

DAFTAR WARGA KEHORMATAN KORPS MARINIR
  1. Jenderal Besar TNI (Purn) A.H. Nasution (Alm) diangkat 15 Nopember 1965
  2. Laksamana TN (Purn) Walujo Soegito diangkat 15 Nopember 1982
  3. Jenderal TNI (Purn) L.B. Moerdani diangkat 5 Desember 1986
  4. Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno diangkat 15 November 1990
  5. Laksamana TNI (Purn) Muhamad Arifin diangkat 31 Maret 1993
  6. Laksamana TNI (Purn) Tanto Koeswanto diangkat 15 September 1993
  7. Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung diangkat 15 November 1994
  8. Laksamana TNI (Purn) Arief Kushariadi diangkat 15 November 1996
  9. Jenderal Marinir (USMC) C.C. Krulak diangkat 22 Oktober 1997
  10. Laksamana TNI (Purn) Widodo A.S. diangkat 27 Juli 1999
  11. Laksamana TNI (Purn) Achmad Sutjipto diangkat 27 Juli 1999
  12. Laksamana TNI (Purn) Indroko S. diangkat 21 Maret 2001
  13. Jenderal TNI (Purn) Endriartono Sutarto diangkat 18 Januari 2003
  14. Laksamana TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh diangkat 18 Januari 2003
  15. Sultan Brunei Darussalam Hasanal Bolkiah diangkat 10 April 2003.
  16. Laksamana TNI Slamet Soebijanto diangkat 20 Mei 2005
(Dispen Kormar, 20/05/05)


Tidak ada komentar: